
Oleh: Iha Bunda Khansa
Bulan Rajab telah berlalu, namun kaum muslimin tidak akan pernah melupakan satu peristiwa yang selalu dikenang sepanjang masa yaitu Isra Mi"raj.
Isra dan mi'raj adalah perjalanan Rasulullah Saw bersama Malaikat Jibril dari Masjidil Haram di Mekah menuju ke Masjidil Aqsha - Palestina sampai ke Sidratul Muntaha. Sebagaimana dalam ayat-ayat Cinta-Nya diabadikan dalam surat Al Isra.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
سُبْØٰÙ†َ الَّذِÙŠْۤ اَسْرٰÙ‰ بِعَبْدِÙ‡ٖ Ù„َÙŠْÙ„ًا Ù…ِّÙ†َ الْÙ…َسْجِدِ الْØَـرَا Ù…ِ اِÙ„َÙ‰ الْÙ…َسْجِدِ الْاَ Ù‚ْصَا الَّذِÙŠْ بٰرَÙƒْÙ†َا ØَÙˆْÙ„َÙ‡ٗ Ù„ِÙ†ُرِÙŠَÙ‡ٗ Ù…ِÙ†ْ اٰÙŠٰتِÙ†َا ۗ اِÙ†َّÙ‡ٗ Ù‡ُÙˆَ السَّÙ…ِÙŠْعُ الْبَصِÙŠْرُ
sub-haanallaziii asroo bi'abdihii lailam minal-masjidil-haroomi ilal-masjidil-aqshollazii baaroknaa haulahuu linuriyahuu min aayaatinaa, innahuu huwas-samii'ul-bashiir
"Maha Suci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidilaqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat." (QS. Al-Isra' 17: Ayat 1)
MasyaAllah
Di awal surat Al Isra yang terdiri dari 111 ayat Allah Swt menunjukkan Kuasanya dan KeMahaBesaran Allah sebagai Pencipta dan Pengatur alam manusia dan kehidupan. Satu peristiwa yang menguji keimanan siapapun yang mendengarnya.
Sebagian para sahabat tidak mempercayai bahwa dalam kendaraan Buraq membawa Rasulullah menuju Masjidil Aqsha sampai ke Sidratul Muntaha langit ke tujuh.
Namun ada salah satu sahabat yang paling dekat beliau selalu membenarkan apa yang Rasulullah sampaikan, Abu Bakar As-sidiq julukan yang disematkan kepadanya, karena selalu membenarkan.
Tidak mudah meyakini dan mempercayai bahwa satu peristiwa yang sulit dijangkau oleh panca indera manusia yang serba terbatas.
Namun peristiwa Isra Mi'raj adalah kebenaran. Dalam peristiwa tersebut ditetapkan salat lima waktu sehari semalam yang diikuti sampai saat ini.
Rasullullah bertemu dengan para nabi juga ada beberapa peristiwa, saat diberikan minuman memilih antara segelas susu daripada khamar. Lalu Jibril mengatakan bahwa Rasulullah memilih minuman sesuai fitrah. Dan terbukti bahwa dalam Al Qur'an khamr adalah minuman yang diharamkan.
Dari peristiwa Isra Mi'raj tersebut ada yang bisa kita ambil dari dimensi politik diantaranya: Pertama Islam yang dibawa Nabiyullah Muhammad Saw akan menjadi agama yang akan memimpin dunia.
Kedua, Rasulullah tampil menjadi imam ketika shalat bersama para nabi. Artinya Rasulullah adalah pemimpin. Dengan demikian telah terjadi perubahan politik yang sangat mendasar. Fakta ini menunjukkan terjadinya pergeseran kepemimpinan dari Bani Israil kepada umat Muhammad. Selanjutnya Isra Mi'raj datang sebelum hijrah, dan mendirikan negara Islam yang pertama.
Namun kini umat Islam banyak yang tidak yakin akan kebenaran Islam, bahkan Islam dijadikan bahan olok-olok, begitu benci dan tidak relanya Islam akan memimpin dunia.
Tapi janji Allah pasti. Islam Akan tegak kembali.
Wallahu a'lam bi showwab
0 Komentar