Sejarah

6/recent/Sejarah-posts

Header Ads Widget

Responsive Advertisement

TAK SEPERTI BISNIS HARAM, BISNIS HALAL ADALAH BISNIS YANG AMAN


Cendekiawan Muslim Ustadz Ismail Yusanto (UIY) mengemukakan bahwa bisnis halal adalah bisnis yang aman, tidak kacau seperti yang terjadi pada bisnis haram.

"Ini hari justru mereka (masyarakat) itu melihat bahwa bisnis halal itu bisnis yang aman," ujarnya dalam program Fokus to The Point: Terdaftar Halal, Ternyata Haram, Kok Bisa? di kanal YouTube UIY Official, Kamis (8/5/2025).

"Misalnya begini," lanjut UIY, "haram itu di antaranya minuman keras. Minuman keras itu di mana tempat selalu beririsan dengan problem sosial. Ada mabuk-mabukan, habis mabuk-mabukan kriminalitas, habis mabuk-mabukan kecelakaan lalu lintas, konflik keluarga, kemudian waduh banyak sekali."

"Dan orang yang sudah mabuk itu kan dia 'out of control'. Akhir pekan di sejumlah kota di Eropa itu jalanan pasti kotor, bau pesing. Mengapa? Karena mereka yang habis keluar dari klub-klub malam itu, dalam keadaan mabuk itu buang air kecil sembarangan, ngeri," tuturnya.

Menurutnya, hal tersebut tidak terjadi pada industri halal. Maka, sebenarnya masyarakat melihat bahwa kalau ingin berbisnis untung tapi sekaligus mendapatkan ketenteraman, kedamaian secara sosial, secara politik juga, maka industri halal itulah jawabannya.

"Itu hasil riset itu, bukan kata kita. Karena siapa sih yang senang dengan kondisi kacau? Kecelakaan lalu lintas, perkelahian, jalanan pesing itu siapa yang suka? Gak ada yang suka," ungkapnya.

Nah, makanya mereka melihat itulah kenapa industri halal itu cenderung disukai.

"Dan setiap ada expo industri halal, atau pariwisata halal, atau bisnis halal itu selalu disambut. Bukan hanya di negeri Muslim tapi juga di negeri-negeri lain (non-Muslim), contohnya busana muslimah ya, industri yang berkembang di mana-mana," tutupnya. [] Muhar

Posting Komentar

0 Komentar